Senin, 27 Oktober 2014

Stok Produk atau Promosi Dulu?


Ini salah satu pilihan paling Fatal untuk memulai Usaha apa lagi dengan modal terbatas, digunakan untuk stok produk atau promosi lebih dahulu kah modal tersebut?

Berdasarkan pengalaman gagal, lagi-lagi pengalaman gagal. Stok produk terlebih dahulu amat sangat beresiko. Anda bisa menilai sendiri seberapa gigih Anda dalam mengerjakan sesuatu, apakah Anda sudah siap dengan kemungkinan-kemungkinan ratusan bahkan ribuan penolakan untuk produk Anda.

Jika sudah menawarkan produk ke sana-sini tapi tidak juga laku, kebanyakan orang mungkin termasuk saya dan Anda akan menyerah, akhirnya produk tadi hanya jadi penghias gudang. Bahkan beberapa produk saya  masih tersimpan rapi di etalase, kenang-kenangan salah mengambil langkah :).

Lain ceritanya jika Anda mengambil keputusan untuk promosi lebih dahulu, saat sudah banyak permintaan baru kemudian Anda stok produk. stok bisa berdasarkan produk yang paling laris, jadi kemungkinan produk tidak jalan sangat kecil.

Jika dihitung, biaya promosi memang cukup besar, tapi percayalah semua berbanding lurus dengan hasil yang Anda dapatkan, jika Anda ingin mendapat ikan yang besar gunakan lah umpan yang besar pula. Sangat kecil kemungkinan Anda mendapat tangkapan besar dengan umpan yang kecil, bukan..

Jadi urutan yang sebaiknya Anda lakukan adalah coba untuk pasarkan atau promosikan produk yang ingin Anda jual, kemudian amati bagaimana respon pasar, positif atau negatif. Jika responnya bagus Anda bisa mulai stok produk. Namun, jika respon negatif, maka harus Anda koreksi di mana letak kesalahannya.

Kesalahan yang terjadi bisa disebabkan oleh berbagai macam; media promosi yang kurang sesuai, salah target, salah cara, salah produk dan sebagainya, setelah itu, Anda bisa mulai promosikan kembali dengan cara yang lain, ingat selalu tes dan ukur. Sehingga nanti Ada akan tahu cara promosi mana yang paling efektif untuk memasarkan produk Anda.

Promosi yang efektif bisa Anda teruskan.  Namun, promosi yang hanya membuang biaya dapat segera Anda hentikan.  Sampai di sini Anda sudah menemukan pangsa pasar untuk memasarkan produk Anda, sekarang lah waktu yang tepat untuk stok produk dengan jumlah yang besar, dengan asumsi bisa mendapatkan harga pokok yang lebih murah.